Manfaat Donor Darah bagi Kehidupan Manusia
Manfaat Donor Darah bagi Kehidupan Manusia
Darah di negara-negara berkembang sulit didapat, ketika dibutuhkan dalam hal menyelamatkan kehidupan manusia saat membutuhkan bantuan darah. pemahaman yang kurang baik masyarakat akan pentingnya darah dan donor darah bagi kesehatan diri sendiri. darah dalam tubuh selalu mengalami pergantian, barang kali dalam 14 hari darah mesti melakukan perbaikan-perbaikan sel, sel darah mati dapat keluar melalui tinja dan pori-pori kulit, yang apabila tidak dapat keluar dengan normal maka akan menjadi penyakit. pergantian ini dapat dilakukan secara rutin melalui donor darah rutin setiap minimal 3 bulan sekali, selain menambah kesehatan juga dapat membantu sesama.
Perlu diperhatikan pula bahwa hanya keluarga atau orang yang memiliki hubungan darah yang sangat mungkin dapat menolong keluarganya saat membutuhkan darah. jangan sampai anda tidak mendapatkan darah oleh karena "Anda tidak pernah berlatih untuk Donor Darah" apakah anda akan menunggu uluran orang lain yang nasibnya sama seperti anda tidak berani berani donor dan juga lokasinya jauh dari rumah sakit "matilah pasien " matilah salah satu keluarga kita oleh karena kelalaian dalam belajar donor. Sekarang ini kecelakaan jalan raya hampir setiap keluarga mengalami, belum lagi demam berdarah sudah pasti membuat rumah sakit penuh dimusim hujan dan jika tidak mendapat darah yang diperlukan dapat menyebabkan kematian, pendarahan yang dialami kaum ibu makin sering terjadi, dan operasi penyakit lainnya yang memerlukan darah. Alangkah tidak bijaksananya anda dalam hal ini........
"setetes darah menyelamatkan jiwa saudara"
tapi terlambat berpikir untuk donor nyawa melayang selamat mencoba
kalau tidak belajar bagimana bisa mengajarkan pada anak cucu kita dan apabila dibutuhkan kelak merekalah yang menolong anda!!!
Jika demikian nasib anda seperti yang lainnya akan mati sia sia karena tidak dapat bantuan darah
Tujuan Transfusi Darah
1) Memeliharan dan mempertahan kesehatan donor
2) Memelihara keadaan bilogis darah atau komponen-komponennya agar tetap bermanfaat
3) Memelihara dan mempertahankan volume darah yang normal pada peredaran darah (stabilitas peredaran darah)
4) Mengganti kekurangan komponen seluler atau kimia darah
5) Meningkatkan oksidasi jaringan (enzim yang dapat memanfaatkan oksigen)
6) Memperbaiki fungsi Hemostatis (keadaan membekunya darah “pada luka”).
7) Tindakan terapi kasus tertentu
Syarat-sayarat Donor
1) Umur minimal 17 sampai dengan maksimal 60 tahun
2) Berat badan 45 Kg (minimal)
3) Tekanan darah normal
4) Hemoglobin wanita 12 gr/dl (minmal), pria 12,5 gr/dl (minimal
5) Jangka waktu terakhir donor darah 3 bulan
6) Tidak memiliki penyakit infeksi menular, meliputi: Hepatitis B, Hepatitis C, Sifilis, HIV/Aids, Malaria
7) Tidak memiliki penyakit serius, meliputi: Jantung, asma dll
8) Tidak sedang hamil, menyusui & Haids (bagi wanita)
Prosedur Perolehan Pelayanan Darah
1) Formulir permintaan transfuse darah dari dokter yang merawat pasien dan sampel darah pasien
2) Pemeriksaan golongan darah & rhesus (darah pasien dan pendonor)
3) Jika ada stok darah di UDD, dapat dipergunakan dulu & jika tidak ada, lanjut ke langkah ke 4
4) Pemeriksaan kesehatan pendor o/ dokter
5) Penyadapan darah donor (aftap)
6) Pemeriksaan Uji Saring darah (screening)
7) Pemeriksaan uji silang serasi (cross match)
8) Pencatatan data darah dll
9) Pembayaran BPPD (service cost)
10) Distribusi darah ke RSU & Klinik bersalin o/ petugas UDD PMI dan/atau petugas RSU
Artikel ini bersumber dari http://gedesandiasa.com/berita/134/manfaat-donor-darah-bagi-kehidupan-manusia.html
