Gerokgak, 11 November 2024 – Kasi Sosial Budaya Kecamatan Gerokgak, I Made Suardana, mengikuti kegiatan Zoom Meeting yang diselenggarakan oleh Bidang Adat dan Tradisi Dinas Kebudayaan Kabupaten Buleleng. Acara ini mengangkat tema "Kiprah Gedong Kirtya di Zaman Sekarang" dan dihadiri oleh camat se-Buleleng, KDA, yowana, ketua/koordinator penyuluh bahasa Bali, serta penyuluh agama Hindu se-Buleleng.
Acara dibuka oleh Gede Wijana dari staf Disbud Buleleng, yang menyampaikan ucapan selamat datang kepada para peserta. Narasumber dalam diskusi ini adalah Dewa Ayu Susilawati, Kepala UPTD Gedong Kirtya, dan Putu Suarsana, staf Gedong Kirtya.
Dewa Ayu Susilawati menjelaskan bahwa Gedong Kirtya, didirikan pada masa penjajahan Belanda, menyimpan 2.064 lontar yang masih terawat dengan baik. Beberapa lontar telah diterjemahkan ke bahasa Bali untuk memudahkan akses masyarakat. Gedong Kirtya membuka ruang bagi masyarakat dan yowana yang ingin belajar dan melestarikan warisan leluhur, seperti seni menyalin lontar dan Bali grafi.
Selain itu, Gedong Kirtya secara rutin mengadakan pameran dan lomba untuk mempromosikan pelestarian adat, budaya, serta aksara Bali. Masyarakat yang memiliki lontar yang belum diterjemahkan juga dapat meminta bantuan Gedong Kirtya dalam hal terjemahan dan perawatan lontar tersebut.