Launching Siaran TV Digital Turyapada Tower 6.0 Kerthi Bali Tahap III Digelar di Desa Tukadsumaga
Tukadsumaga, Sabtu (27/12/2025) — Bertempat di Aula Kantor Desa Tukadsumaga, telah dilaksanakan kegiatan launching Siaran TV Digital dari Turyapada Tower 6.0 Kerthi Bali Tahap III. Kegiatan ini secara resmi dilaunching oleh Gubernur Bali dan diikuti secara daring melalui Zoom oleh Camat Gerokgak, I Gd Arya Rimbawa Giri, S.IP., M.AP.
Dalam sambutannya, Gubernur Bali menyampaikan bahwa pembangunan Turyapada Tower 6.0 Kerthi Bali bertujuan untuk meningkatkan jaringan komunikasi di wilayah pegunungan Bali, khususnya Bali Utara. Menara ini berfungsi sebagai pemancar siaran TV digital, telekomunikasi seluler, serta internet, sehingga diharapkan mampu memperkuat konektivitas dan pemerataan akses informasi bagi masyarakat.
Selain sebagai infrastruktur komunikasi, Turyapada Tower juga dikembangkan sebagai destinasi wisata unggulan dengan berbagai fasilitas, di antaranya planetarium sebagai sarana edukasi astronomi, skywalk dan jembatan kaca dengan panorama 360 derajat, restoran putar di lantai 8, restoran statis di lantai 6, area bermain anak, serta wahana outbound seperti flying fox. Pengembangan ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan sektor pariwisata, membuka lapangan kerja baru, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta menjadi ikon baru pariwisata Bali Utara.
Pada launching tahap awal telah dioperasikan 10 kanal siaran TV, dilanjutkan launching tahap kedua sebanyak 12 kanal, dan pada launching tahap ketiga yang dilaksanakan hari ini berjumlah 8 kanal. Dengan demikian, total siaran TV digital yang telah dilaunching dari empat Penyelenggara Multiteching berjumlah 30 siaran TV digital.
Kegiatan launching ini turut dihadiri oleh Dinas Kominfosanti Provinsi Bali, Dinas Kominfosanti Kabupaten Buleleng, Perbekel Desa Tukadsumaga beserta staf, serta perwakilan masyarakat Desa Tukadsumaga. Pelaksanaan kegiatan berjalan dengan lancar dan diharapkan memberikan manfaat nyata bagi peningkatan kualitas layanan informasi dan komunikasi di wilayah Bali Utara.
