Selasa, 14 Oktober 2025 — Kasi Sosial Budaya Kecamatan Gerokgak bersama staf melaksanakan dua agenda kegiatan di Desa Tinga Tinga, yaitu mendampingi pelaksanaan Akreditasi Perpustakaan Widya Guna SDN 3 Tinga Tinga oleh Tim Asesor Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, serta melakukan Monitoring dan Evaluasi Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) di Kantor Perbekel Tinga Tinga.
Kegiatan pertama berlangsung di Perpustakaan Widya Guna SDN 3 Tinga Tinga, di mana proses akreditasi dilakukan oleh Tim Asesor Perpusnas RI dari Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (DAPD) Kabupaten Buleleng, Dr. Made Heriwihardhika. Proses akreditasi diterima langsung oleh Kepala Sekolah SDN 3 Tinga Tinga beserta pengelola perpustakaan, didampingi oleh Kasi Sosial Budaya Kecamatan Gerokgak, staf, serta Kasi Kesra Desa Tinga Tinga.
Setelah dilakukan pemeriksaan berkas isian/form akreditasi dan uji petik di lapangan, Perpustakaan SDN 3 Tinga Tinga berhasil meraih skor 94, yang menunjukkan hasil sangat baik dan menjadi motivasi bagi pengelola perpustakaan sekolah lainnya untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan pengelolaan perpustakaan di wilayah Kecamatan Gerokgak.
Agenda kedua adalah Monitoring dan Evaluasi DTSEN yang dilaksanakan di Kantor Perbekel Tinga Tinga. Kegiatan ini diterima oleh Sekretaris Desa Tinga Tinga, Made Heriawan, S.Pd., bersama Kasi Kesra Desa Tinga Tinga, Pt. Juliasa, para Kepala Dusun se-Desa Tinga Tinga, serta perwakilan PKH.
Dalam kegiatan ini, Kasi Sosial Budaya Kecamatan Gerokgak menegaskan bahwa penentuan Desil harus merujuk pada SK Kementerian Sosial RI tentang 14 Kriteria Kemiskinan. Kasi Kesra Desa diharapkan memberikan print out data untuk kemudian difilter oleh para Kepala Dusun terhadap Desil 1–10. Hasil filter tersebut nantinya dikelola oleh Kasi Kesra dan Operator Desa untuk dibahas kembali dalam Musyawarah Desa guna penentuan klaster Desil 1–10.
Perwakilan PKH juga turut mengonfirmasi bahwa jumlah data DTSEN yang dikirim oleh Operator Desa sudah sesuai dengan jumlah yang terdaftar dalam sistem.
Melalui kegiatan ini, diharapkan baik dari sisi peningkatan mutu layanan perpustakaan maupun validitas data sosial ekonomi masyarakat dapat berjalan lebih akurat dan terarah sebagai dasar perencanaan pembangunan di tingkat desa.