Buleleng, Senin (5/8) bertempat di ruang pertemuan DP2KBP3A Kabupaten Buleleng, telah dilaksanakan rapat integrasi lintas sektor untuk Kampung Keluarga Berkualitas yang dihadiri oleh Fungsional Umum Seksi Sosial dan Budaya Kecamatan Gerokgak Ni Luh Manik,S.Sos. Acara ini dibuka oleh Kepala Dinas DP2KBP3A Kabupaten Buleleng, yang dalam sambutannya menyampaikan tujuan dari rapat ini adalah untuk menyamakan persepsi dalam membentuk Kampung Keluarga Berkualitas.
Kepala Dinas DP2KBP3A Kabupaten Buleleng menekankan pentingnya dukungan terhadap Kampung Keluarga Berkualitas sesuai dengan Inpres No. 3 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas. Terdapat tiga indikator keberhasilan Kampung Keluarga Berkualitas, yaitu ketenteraman, kemandirian, dan kebahagiaan keluarga.
Rapat ini juga dilanjutkan dengan penyampaian materi mengenai konsep dasar Kampung Keluarga Berkualitas oleh perwakilan dari BKKBN Provinsi Bali. Tujuan utama dibentuknya Kampung Keluarga Berkualitas adalah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, keluarga, dan masyarakat. Keluarga berkualitas adalah keluarga yang merencanakan pernikahan, kehamilan, dan menggunakan alat kontrasepsi untuk mengatur jarak kelahiran anak, sehingga dapat menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas.
Pada intinya, kecamatan diharapkan dapat mengkoordinasikan Kampung Keluarga Berkualitas dengan koordinator PLKB, Puskesmas, dan lintas sektor terkait lainnya. Hal ini bertujuan agar Kampung Keluarga Berkualitas yang sudah terbentuk di 14 desa se-Kecamatan Gerokgak dapat berjalan dengan baik dan mencapai tujuannya.