Sosialisasi PMK yang diadakan oleh KEMENTAN RI secara daring pada jumat, 08 Juli 2022, diikuti langsung oleh Camat Gerokgak Made Juartawan,S.STP.MM, yang didampingi Sekretaris Camat Ketut Arya Negara,S.Sos dan Kasi Linmastrantib dan Satpol PP I Ketut Mastra Atmaja,S.Pd., di Ruang Rapat Niti Sabha.
Sosialisasi ini bertujuan meminimalisir sejak dini merebaknya kasus penyakit PMK di Indonesia,Dirjen Administrasi Wilayah Kementrian Dalam Negeri Bapak Zafrizal ZA menerangkan tentang strategi yang tepat dalam penanganan penyakit PMK dan diharapkan Pemerintah Daerah dapat bekerjasama dengan Pemerintah Pusat.
Strategi yang dimaksud antara lain :
1. Mendeteksi ternak yang positif PMK
2. Jika suatu wilayah sudah mulai terpapar akan dilakukan Karantina, baik secara Mandiri maupun pada Balai Karantina Hewan.
3. Melakukan Vaksinasi
4. Pencegahan dilakukan dengan cara memperkuat imun tubuh hewan atau memberi vitamin hewan.
Dan sebagai catatan pulau Bali sendiri masih berada dalam zona hijau (zona belum terpapar virus PMK)
Selanjutnya Menteri Pertanian Prof. Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, S.H, M.H. menginstruksikan kepada seluruh Camat se-Indonesia agar segera membentuk SATGAS penanganan PMK dan bekerja sama dengan Dinas Peternakan setempat serta mengkoordinir Perangkat Desa untuk bersama-sama mengendalikan/menangani virus PMK.