(0362) 92380
gerokgak@bulelengkab.go.id
Kecamatan Gerokgak

Berita Hoax 02 Februari 2022

Admin gerokgak | 02 Februari 2022 | 2121 kali

Masih masifnya berita hoax di media sosial dewasa ini yang menyebabkan keresahan warga, namun bukan berarti Pemerintah berpaku tangan dan tetap melakukan investigasi terhadap isu hoax yang terus berhembus dan oleh sebab itu kami meneruskan Laporan Isu Hoaks Harian Direktorat Pengendalian Aplikasi Informatika Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Februari 2022 yang dirangkum oleh Tim CIRT Pemerintah Kabupaten Buleleng, sebagai berikut ;

 

 

1.    [Hoax] Daftar Negara Umumkan Pembatalan Semua Prosedur Wajib Karantina, Tes Covid–19, dan Vaksin

Beredar sebuah pesan berantai WhatsApp mengenai sejumlah negara membatalkan semua prosedur terkait pencegahan Covid-19 seperti prosedur wajib karantina, tes Covid-19, dan vaksin. Dalam narasi yang beredar juga disebutkan Covid-19 hanya dianggap sebagai flu musiman. 

Faktanya, klaim bahwa sejumlah negara membatalkan semua prosedur terkait pencegahan Covid-19, adalah salah. Beberapa negara yang tercantum dalam daftar tersebut masih memberlakukan prosedur terkait pencegahan Covid-19. Di antaranya, Singapura, yang sedang mengalami lonjakan kasus Covid-19 varian Omicron. Pemerintah Singapura mengimbau masyarakat untuk tetap mengikuti protokol kesehatan. Terlebih dalam merayakan Imlek. Pemerintah setempat mengimbau agar dirayakan secara virtual.

Link Sumber

https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/0kpv29RN-cek-fakta-beredar-daftar-negara-umumkan-pembatalan-semua-prosedur-wajib-karantina-tes-covid-dan-vaksin-ini-faktanya

 

 

2.    [Hoax] Akun Facebook Wakil Wali Kota Bandar Lampung

Beredar tangkapan layar berupa akun Facebook yang mencatut foto profil Wakil Wali Kota Bandar Lampung, Deddy Amarullah. Terlihat akun tersebut juga mengirimi sebuah pesan untuk menanyakan nomor WhatsApp. 

Dilansir dari lampungvisual.com, Wakil Walikota Bandar Lampung, Deddy Amarullah melalui pesan WhatsApp menegaskan, bahwa tidak benar dirinya meminta nomor handphone atau WhatsApp melalui akun Facebooknya. Dia juga menjelaskan, ada oknum yang menggunakan nama dan foto dirinya, dan sampai saat ini belum diketahui secara pasti siapa oknum yang melakukan hal tersebut. Dirinya juga meminta maaf kepada masyarakat dan mengimbau agar senantiasa berhati-hati dari kejahatan melalui media sosial. Sebab, di tengah era kemajuan teknologi, banyak orang yang tidak bertanggung jawab menyalahgunakan media sosial menjadi alat kejahatan.

Link Sumber

https://www.lampungvisual.com/awass-ada-akun-palsu-wakil-walikota-bandar-lampung/

 

 

3.    [Hoax] Akun WhatsApp Mengatasnamakan Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi

Beredar dua akun WhatsApp mencatut nama serta foto Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi. Dalam gambar tangkapan layar terlihat salah satu akun WhatsApp menggunakan foto profil Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi mengenakan pakaian dinas, sementara pada akun lainnya menggunakan foto Wakil Bupati Sigi mengenakan jaket dan topi berwarna abu-abu. 

Dilansir dari palu.tribunnews.com, kedua akun tersebut merupakan akun palsu yang digunakan untuk modus penipuan. Atas kejadian itu, masyarakat Kabupaten Sigi khususnya untuk berhati-hati dengan modus penipuan yang mengatasnamakan Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi.

Link Sumber

https://palu.tribunnews.com/2022/01/29/waspada-beredar-akun-whatsapp-palsu-mengatasnamakan-wabup-sigi

 

 

 

4.    [Hoax] Era Presiden Soeharto tidak Ada Niat Pemindahan Ibu Kota Negara

Beredar postingan di media sosial Facebook yang menyebutkan bahwa era Presiden Soeharto tidak ada niat pemindahan ibu kota negara.

Dilansir dari medcom.id, klaim bahwa era Presiden Soeharto tidak ada niat pemindahan ibu kota negara, adalah tidak benar. Faktanya, Presiden Soeharto akan memindahkan Ibu Kota ke Jonggol, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Presiden Soeharto mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 1 Tahun 1997 tertanggal 15 Januari 1997 tentang Koordinasi Pengembangan Kawasan Jonggol sebagai Kota Mandiri. Keppres ini merupakan bagian dari persiapan Jonggol sebagai ibu kota.

Link Sumber

https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/eN4GX9WK-cek-fakta-benarkah-era-soeharto-tak-ada-niat-pindah-ibu-kota-ini-faktanya

.

5.    [Disinformasi] Video "MELALUI SERTIFIKAT HALAL, MUI KUASAI RATUSAN TRILIUNAN RUPIAH"

Beredar di media sosial Youtube sebuah video berjudul "MELALUI SERTIFIKAT HALAL, MUI KUASAI RATUSAN TRILIUNAN RUPIAH | Shelter CSW".

Berdasarkan hasil penelusuran, klaim bahwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) menguasai ratusan triliunan rupiah melalui sertifikat halal merupakan klaim yang menyesatkan. Faktanya, MUI membantah tuduhan ini. Direktur Utama LPPOM MUI, Ir. Muti Arintawati, M.Si menyatakan baik dari data LPPOM MUI maupun BPOM, angka terkait sertifikat halal masih sangat jauh dari tuduhan.

Link Sumber

https://www.halalmui.org/mui14/main/detail/benarkah-lppom-mui-meraup-triliunan-rupiah-dari-sertifikasi-halal-begini-penjelasannya

https://www.radarbogor.id/2021/12/08/lppom-mui-tanggapi-tuduhan-raup-triliunan-rupiah-dari-sertifikasi-halal-berikut-penjelasannya/

 

 

6.    [Disinformasi] Foto Situasi Perayaan Imlek Tahun 2022

Beredar di media sosial Facebook, unggahan foto yang diklaim sebagai situasi saat  perayaan Imlek tahun 2022.

Setelah dilakukan penelusuran, ditemukan fakta bahwa informasi tersebut tidak benar. Foto tersebut telah beredar sejak tahun 2020, yang mana foto tersebut diambil pada saat Kota Solo tengah mengadakan festival lampion pasar gede yang berlangsung pada 18 Januari - 28 Februari 2020. Dilansir dari kompas.com, saat ini Kota Solo memang tengah melakukan pemasangan 1.000 lampion  di Kawasan Pasar Gede dan Balai Kota Solo, namun Ketua Panitia Imlek Bersama 2022 Solo Sumartono Hadinoto menyatakan bahwa penyalaan 1.000 lampion hanya berlangsung selama empat jam yaitu dari pukul 17.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB. Serta masyarakat diimbau agar tetap menjaga protokol kesehatan Covid-19 secara ketat yakni dengan memakai masker dan menjaga jarak.

 

Link Sumber

https://www.instagram.com/p/CZbWI5Mr2yM/

https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=609328856555338&id=100024346883809&scmts=scwspsdd

https://regional.kompas.com/read/2022/01/31/161639278/antisipasi-kerumunan-1000-lampion-di-solo-hanya-dinyalakan-4-jam?page=all

https://www.youtube.com/watch?v=ai-LicaTzys