(0362) 92380
gerokgak@bulelengkab.go.id
Kecamatan Gerokgak

Rapat Rutin di Banyupoh

Admin gerokgak | 15 Desember 2016 | 623 kali

Rapat rutin pemerintah kecamatan gerokgak yang dilaksanakan di aula Kantor Perbekel Banyupoh, pada hari kamis, 15 Desember 2016. Rapat dipimpin oleh Camat Gerokgak, dan dihadiri Kapolsek Gerokgak, Kapolsek Celukan Bawang, Danramil Gerokgak, Perbekel se Kecamatan Gerokgak, PHDI Kecamatan Gerokgak, Pengurus MUI, Pengurus Takmir Masjid, Pengurus Gereja Kecamatan Gerokgak, Pengurus Ormas se Kecamatan Gerokgak dan dinas/instansi nivo pada kecamatan gerokgak. Untuk kali ini mengagendakan tentang pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru, membahas penyusunan APBDesa 2017 yang harus sudah tersesusun paling lambat tanggal 31 Desember 2016, dan juga membahas penerimaan PBB yang jauh dari target 4milyar dan hanya terealisasi 2milyar. Dalam rapat tersebut juga memperkenalkan pengurus Gereja Protestan Bali Jemaat Air Hidup Banyupoh Pdt. Anugrah Linda Wati Lankuy, Sth dan Pengurus MUI Gerokgak Drs. Mauludin, M.A. Rapat rutin kali cukup banyak yang dibahas untuk pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru, dan banyak juga yang memberikan saran dan masukan, antara lain:

1. Ketut Wirdika (Kelihan adat Desa Pemuteran) yaitu agar dalam membunyikan dan menyalakan kembang api diatur yaitu h-3 dan h+3;

2. Perbekel Gerokgak mengusulkan untuk melakukan penindakan tegas terhadap kendaraan yang mempergunakan knalpot yang tidak standar (brong);

3. Perbekel Pengulon menginginkan areal pelabuhan dibuka untuk keramaian sehingga gampang melakukan pemantauan;

4. Perbekel Banyupoh, Perwakilan Ormas Pemuda Pemuteran Bersatu, dan Takmir Masjid Kecamatan Gerokgak pada intinya sama yaitu mendukung penuh pengamanan dan ketertiban pelaksanaan perayaan malam natal dan tahun baru dan penertiban dagang kaki lima yang ada diareal Pura Pulaki.

Untuk membahas masukan dari Perbekel Pengulon Danpos. Al Lettu (Laut) Agus Toha Tohir yang menjelaskan bahwa areal pelabuhan diseluruh Indonesia harus steril dari kegiatan diluar dari fungsi pelabuhan itu sendiri dan ini merupakan sudah SOP dari PELINDO sehingga masukan dari Perbekel Pengulon tidak mungkin terealisasi.

Download disini